Pemkot Depok
Mohammad Idris Sebut Ada 4 Kebijakan Pulihkan Perekonomian Depok, Salah Satunya Kembangkan UMKM
Wali Kota Depok Mohammad Idris sampaikan 4 kebijakan untuk memulihkan perekonomian di Kota Depok. Terutama sektor UMKM.
lihat foto
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Mohammad Idris Sebut Ada 4 Kebijakan Pulihkan Perekonomian Depok, Salah Satunya Kembangkan UMKM
Pandemi Covid-19 membuat banyak usaha gulung tikar. Termasuk pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) di Kota Depok.
Diharapkan ada kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah untuk memulihkan sektor perekonomian.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris, menjelaskan, dalam pemulihan sektor perekonomian terutama di bidang UMKM selama pandemi Covid-19 telah tertuang dalam program RPJMD 2021-2026.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Bank Sampoerna Bareng KSP Sahabat Mitra Sejati Bagikan 20.000 Sembako di 34 Kota
Ada empat poin yang tertera di RPJMD 2021-2026.
Pertama adalah menurunkan angka pengangguran, kemiskinan, dan meningkatkan daya beli masyarakat.
Kedua, meningkatkan keterampilan tenaga kerja yang berorientasi pada penciptaan wirausaha baru dan pasar kerja berbasis potensi lokal.
Baca juga: Li-Foundation Bareng Pengusaha Ali Rachmat Salim Bagikan Ratusan Sembako ke Warga di Kabupaten Bogor
Ketiga, membuka peluang pasar produk berbasis teknologi dan informatika.
Terakhir adalah peningkatan kualitas usaha mikro, kecil dan menengah serta koperasi. Juga meningkatkan secara peran perdagangan, peran ekonomi kreatif dalam pertumbuhan perekonomian kewilayahan.
"Program untuk pemulihan ekonomi sudah tertuang dalam RPJMD 2021-2026. Ini yang akan dijalankan," kata Mohammad Idris saat membuka Depok Virtual Expo 2021, Selasa (24/08/21).
Baca juga: Tim Penertiban Lahan UIII Depok Disambut Warga Kampung Bulak Cisalak, Ini Penjelasan Ketua RT
Idris menyatakan bahwa tak hanya itu, dukungan untuk mengembangkan UMKM di Kota Depok dengan menggaungkan membeli produk lokal Depok.
Ajakan tersebut dikhususukan untuk ASN Pemkot Depok.
"Sisihkan sedikit rezeki untuk membeli produk UMKM. Lalu bantu masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri (mandiri) dengan memberikan produk tersebut,"paparnya.
Baca juga: Anggaran Pilkada Kabupaten Bogor Rp 250 Miliar, DPRD Rapat Dengar Pendapat dengan KPU
Idris menambahkan bahwa seluruh pihak baik pemerintah pusat, provinsi dan pelaku UMKM diharapkan bisa terus bersinergi dengan baik.
Hal tersebut ditujukan agar terus menumbuhkan sektor ekonomi. Hal itu sebagai bentuk usaha bersama dalam pemulihan ekonomi nasional.
"Semua pihak diharapkan ikut berkontribusi dalam pemulihan kondisi ekonomi di tengah pandemi," katanya.
