Virus Corona Bogor
Kasus Covid-19 Terus Menurun, Pemerintah Kabupaten Bogor Terapkan PPKM Level 3
Kasus Covid-19 Terus Menurun, Pemerintah Kabupaten Bogor Terapkan PPKM Level 3. Berikut Selengkapnya.
WARTAKOTALIVE.COM, CIBINONG - Kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor terus mengalami penurunan.
Tercatat, ada sebanyak 93 kasus konfirmasi positif, 331 kasus sembuh dan nihil kasus kematian pada Senin (23/8/2021).
Menurunnya tingkat penularan dan naiknya jumlah pasien sembuh membuat tingkat keterisian tempat tidur (Bed Occupancy Rate/BOR) rumah sakit juga ikut turun.
"Berdasarkan data terakhir, kondisi tingkat keterisian rumah sakit sudah menurun ke angka 28,4%, angka itu berada di bawah yang ditetapkan WHO sebesar 60%," kata Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan pada Selasa (24/8/2021).
Baca juga: Penanganan Covid-19 di Kabupaten Bogor, Iwan Setiawan: Vaksinasi Sudah Capai 12,25 Persen
Sementara tingkat keterisian ruang IGD isolasi saat ini sebesar 25,98%, dan ICU isolasi masih diangka 50,30%.
Jumlah pasien di dua pusat isolasi juga semakin berkurang. Pusat isolasi di Cibogo hanya terisi 5 kamar dari jumlah 60 kamar yang tersedia.
Sedangkan pusat isolasi di Kemang terisi 73 dari 84 kamar yang tersedia.
Iwan menjelaskan bahwa pandemi Covid-19 di Kabupaten Bogor perlahan kini sudah mulai menurun.
"Jumlah kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Bogor ada di angka 44.843, dengan konfirmasi aktif 680 kasus, meninggal 567 kasus, dan sembuh 43.843 kasus," jelasnya.
"Kalau di konversi dari angka, maka tingkat recovery rate-nya di angka 97,46 persen dan mortality rate-nya atau tingkat kematian kita masih di bawah di angka 1,28 persen," imbuh Iwan.
Melandainya kasus Covid-19 ini membuat pemerintah pusat menurunkan level penerapan PPKM di Kabupaten Bogor dari level 3 ke level 3.
"Sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri, Kabupaten Bogor menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 mulai dari 24 - 30 Agustus 2021," pungkas Iwan.
Berikut Total Kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor
Suspek = 453 Orang
Probable = 11 Orang.